Pages

Selasa, 27 Juli 2010

MODEL REFERENSI TCP/IP


I.1 Pengenalan

Pada dasarnya komunikasi data merupakan proses mengirimkan data dari satu

komputer ke komputer yang lain. Untuk dapat mengirimkan data, pada komputer

harus ditambah suatu alat yang disebut sebagai antarmuka jaringan (network

interface). Jenis antarmuka jaringan ini bermacam-macam tergantung pada media

fisik yang digunakan untuk mengirimkan data tersebut.

TCP/IP adalah sekumpulan protokol yang dirancang untuk melakukan

fungsi-fungsi komunikasi data pada WAN, terdiri atas sekumpulan protokol yang

masing-masing bertanggung-jawab atas bagian-bagian tertentu komunikasi data.

TCP/IP bukan hanya protokol yang dijalankan oleh internet, tetapi juga protokol

yang digunakan pada jaringan intranet.

TCP menyediakan kehandalan transmisi data antara client dan server apabila

data hilang atau diacak, TCP memicu transmisi ulang sampai galat terkoreksi. IP

menjalankan paket data dari simpul ke simpul, mengdekode alamat dan rute data ke

tujuan yang ditunjuk. Lapisan pada TCP/IP diperlihatkan pada Gambar 2.1.

Lapisan Aplikasi

Lapisan Transport

Lapisan Internet

Lapisan Akses Jaringan

Gambar 2.1 Lapisan pada TCP/IP.

TCP/IP terdiri atas empat lapis kumpulan protokol yang bertingkat.

Keempat lapisan tersebut adalah sebagai berikut.

1. Lapisan Antarmuka Jaringan (Network Interface Layer). Lapisan ini sering

disebut juga link layer paling bawah yang bertanggung jawab mengirim dan

menerima data ke dan dari media fisik. Media fisiknya dapat berupa kabel,

serat optik, atau gelombang radio. Protokol pada lapisan ini harus mampu

menjadi data digital yang dimengerti komputer yang berasal dari peralatan

lain yang sejenis.

2. Lapisan Internet (Internet Layer). Protokol yang berada pada lapisan ini

bertanggung jawab dalam pengiriman paket ke alamat yang tepat. Pada

lapisan ini terdapat tiga macam protokol yaitu IP (Internet Protocol), ARP

(Address Revolution Protocol), dan ICMP (Internet Control Message

Protocol).

3. Lapisan Transport (Transport Layer). Lapisan ini berisi protokol yang

bertanggung jawab untuk mengadakan komunikasi antara dua host. Kedua

protokol yang terdapat pada lapisan ini adalah TCP (Transmission Control

Protocol) dan UDP (User Diagram Protocol).

4. Lapisan Aplikasi (Application Layer). Pada lapisan ini pengguna memakai

semua aplikasi yang disediakan oleh layanan TCP/IP. Program aplikasi akan

memilih jenis protokol tranportasi yang diperlukan.

I.2 Transmission Control Protocol (TCP)

TCP merupakan protokol lapisan transport, menyediakan layanan yang

dikenal sebagai connection oriented, reliable, dan byte stream service. Connection

oriented berarti bahwa sebelum melakukan pertukaran data dua aplikasi pengguna

TCP harus melakukan pembentukan hubungan (handshake) terlebih dahulu.

Reliable berarti TCP menerapkan proses deteksi kesalahan paket dan

mentransmisi. Byte stream service berarti paket dikirimkan dan sampai ke tujuan

secara berurutan.

I.3 User Datagram Protocol (UDP)

Tidak seperti TCP yang bersifat connection oriented, UDP bersifat

connectionless. Dalam UDP tidak ada pengurutan kembali (sequencing) paket yang

datang, acknowledgment terhadap paket yang datang atau retransmisi jika paket

mengalami masalah di tengah jalan. Kemiripan UDP dengan TCP adalah pada

penggunaan port number.

Karena sifatnya yang connectionless dan unreliable, UDP digunakan oleh

aplikasi-aplikasi yang secara periodik melakukan aktivitas tertentu. Pengiriman

datagram ke banyak client sekaligus akan lebih efisien jika prosesnya menggunakan

metode connectionless.


Sumber : wikipedia

0 komentar:

Posting Komentar

About this blog

Welcome